Senin, 03 Maret 2014

60's imageboard

Yup saya akan membahas tentang apa saja yang terjadi pada masa-masa tahun 60-an. Tahun di masa 60 awal - akhir adalah masa-masa revolusi perubahan yang sangat menegangkan. Saya akan membahas seperti gaya hidup, politik, fashion, dan musik. 


1.  Musik 

Pada masa ini musik rock dan pop sangatlah populer, dan icon yang paling terkenal dalam memperkenalkan musik genre ini adalah The Beatles kemudian diikuti oleh beberapa ikon seperti Elvis Presley, Jimmy Hendrix dan lain-lainnya. Dasar dari musik rock adalah rock and roll, yang berasal dari Amerika Serikat selama akhir 1940an dan awal 1950an, dan dengan cepat menyebar ke penjuru dunia. Genre ini berasal dari musik kulit hitam yang beragam pada waktu itu, termasuk rhythym and blues dan musik rohani, dengan country and western. Pada tahun 1951, DJ asal Cleveland, Ohio Alan Freed mulai memainkan musik rhythym and blues untuk para penonton multi-ras, dan disebut sebagai yang pertama menggunakan frase “rock and roll” untuk menjelaskan musik ini. 


2. Politik

Politik pada tahun 60-an sangatlah menegangkan dan penuh kontroversial. Di masa ini ada 3 permasalahan yang selalu menjadi berita hangat bagi masyarakat Amerika, seperti perang Vietnam, Penyetaraan masalah rasisme antara orang kulit hitam atau mereka sebut colored dengan para orang kulit putih, Free Love (Sex Revolution) dan Woman Movement. Perang vietnam Ramai pemerhati Barat melihat perang ini sebagai perang proksi bagi Amerika Serikat dan Kesatuan Soviet. Perang ini salah satu daripada beberapa konflik semasa Perang Dingin di antara Amerika Serikat dan sekutunya menentang Kesatuan Soviet dan sekutunya. Perang seperti ini disebut sebagai perang proksi kerana Amerika Serikat dan Kesatuan Soviet sendiri tidak pernah bersemuka secara terang-terang di medan pertempuran karena khawatir akan meletuskan peperangan nuklir yang amat membinasakan. 

Dan dalam masalah penyetaraan rasisme, permasalahan intinya adalah bahwa para orang kulit hitam tidak seharusnya mempunyai pekerjaan yang tinggi, bahkan dalam restoran pun ada pemisahan antara orang kulit putih dengan kulit hitam pun terjadi. Disini pencetus untuk penyatuan suara bahwa orang kulit hitam ingin disetarakan oleh para orang kulit putih adalah Martin Luther King yang hidup nomaden dan berjuang dalam penyamaan haknya terhadap orang-orang golongannya. Sedangkan untuk Sex Revolution lebih mempropagandakan bahwa dalam seks ada anugerah terindah yang didapat saat dilakukan hubungan tersebut. Dan memberikan pandangan atau paham terhadap seks bahwa lebih baik dilakukan atas dasar rasa cinta dan sayang. Begitu juga dengan Woman movement yang biasanya para wanita hanya melakukan pekerjaan rumah tangga dan tidak boleh berpendidikan tinggi ini menuntut hak untuk disamaratakan haknya dengan para pria-pria pada jaman ini. 














John F. Kennedy adalah Presiden yang sangat concern terhadap penyamarataan hak pada orang kulit putih dengan kulit hitam, ia tak mau ada lagi perbedaan dan diskriminasi terhadap mereka para kulit hitam. Presiden Kennedy adalah presiden Amerika termuda yang didaulat sebagai Presiden pada masa itu, dan peristiwa penembakan dirinya oleh seorang Komunis masih diisukan atas propaganda isu Amerika dengan Vietnam war. John F. Kennedy adalah presiden favorit saya setelah Barack Obama dan Abraham Lincoln menurut saya karena sifat kemanusiawiannya yang concern terhadap isu "Civil War" atau penyamaan hak atas orang-orang kulit hitam.

3. Fashion dan Icon

Fashion pada masa tahun 60-an cenderung terkenal dengan Mod Stylenya, dress A line yang sangat terkenal pada masa ini dipopulerkan oleh supermodel Twiggy. Masa-masa ini masih cenderung memperlihatkan sisi lady like yang terinfluence pada masa tahun 50-an seperti dress-dress mini, gloves, scarf, dan eyewear yang dipakai pun memberikan wanita yang anggun dan manis.  Pada masa ini Twiggy seperti memberikan gebrakan baru bahwa seorang wanita yang dianggap seksi adalah wanita yang kurus kering, tinggi dan mempunyai size 0 layaknya para supermodel. 



See You on my next review

xoxo, Jessica Paramartha
:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar